Jombang, Rajawalimedia.net – Minggu (7/3/21). Orang gila (stres) tapi tidak ada tindakan di Dusun Jati Sari Desa Jati Wates Kec. Tembelang sangat meresahkan warga sekitarnya, sebut saja TN (35). Sering mukul dan mengancam dengan benda senjata tajam, kejadian ini sudah dua kali yang dilakukan TN (35).
Anehnya pihak pamong Desa kurang tanggap atas adanya warganya yang kurang waras ( stres). Atas kejadian ini, masyarakat merasa resah dan takut kalau terjadi yang tidak diinginkan. Siapa yang bertanggung jawab ? Padahal dana anggaran untuk orang gila (Stres) dari dinas Sosial kabupaten tersedia.
Rabu (7/3/21), kejadian pemukulan serta ancaman sejata tajam kedua kali.
Korban kedua sebut saja Ed (51) warga setempat, tiba – tiba diserang dan diancam dengan sajam. Dari sumber menguatkan, penyebab TN ( 35 ) kurang waras akibat beban rumah tangga. Sebelumnya TN pernah merantau ke Kalimatan, sepulang dari merantau malah sering marah marah serta memukuli warga disertai membawa senjata tajam. Ditambah lagi ditinggal sang Istri, beban semakin berat.
Baca juga :Â Pisah Sambut Kepala Kejakasaan Negeri Sidoarjo
Dari keterangan istri korban SR melaporkan kejadian tersebut ke pihak Kades Yudin Karimin malah menjawab,” Bukan warganya, besok akan dilaporkan.” Ucapnya.
Saksi tetangga gak mau disebut namanya,” sangat berbahaya, kalau terjadi yang lebih fatal siapa yang menanggung akibatnya. harapan saya pihak pamong tanggap adanya orang stres, agar tidak meresahkan masyarakat.” Ujarnya.
Perlu adanya tanggapan dari pihak pamong Desa setempat, Agar kejadian ini tidak berakibat fatal serta membawa korban. ( Ss)
