Surabaya, Rajawalimedia.net – Sabtu (27/2/21), Jajaran Pengurus badan koordinasi Garda Mencegah dan Mengobati yang dikenal dengan GMDM. Hari ini melaksanakan pengukuhan pengurus DPD dan DPK Provinsi Jawa Timur di Pakuwon City Mall 2.
Giat pengukuhan pengurus DPD/DPK provinsi Jawa Timur dihadiri oleh AKBP. H. Kartono. SH. M.hum, Dr.dr Sukma Sahadewa. M.kes.SH.MH.M.Sos.CLA sebagai dewan Penasehat GMDM DPD Jatim, berserta jajaran pengurus yang lain. Prosesi pengukuhan di dilakukan oleh Sekjen GMDM DPP Bapak Vernando Sihombing, berharap paling tidak bersama-sama untuk setiap setiap anggota yang sudah dilantik hari ini bisa menjalankan tugas sebesar-besarnya yaitu untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya penyalahgunaan narkoba.

Telah dilantik sebagai ketua GMDM DPD Jawa Timur periode tahun 2021-2024 Ibu Yayuk Sri Wahyuningsih. ST. mengatakan, “Saya ingin mewujudkan untuk Indonesia bersinar tidak hanya slogan semata tetapi kita benar-benar mengimplementasikannya, setelah pengukuhan ini kita akan mengadakan raker rapat kerja masing-masing program dari masing-masing wilayah atau masing-masing divisi pengurus DPD Provinsi Jawa Timur, kedua Kita akan bersinergi dengan BNN Provinsi Jawa Timur untuk menggelar deklarasi Jatim bersinar dan ke tiga kita akan mengadakan road show terkait Desa bersinar ke wilayah-wilayah setempat,” Ujar yayuk sebagai ketua GMDM Jawa Timur.
Baca juga : Gus Muhdlor – Subandi Sebelum Dilantik Lambaikan Tangan Ke Wartawan
Sebagai penasehat GMDM memaparkan ,” Pelantikan dan pengukuhan sebagai awal untuk berjuang bersinergi untuk memberantas narkoba di seluruh Jawa Timur, keterlibatan masalah narkoba ini adalah masalah kita semuanya masalah kita bersama sehingga peran dari masyarakat terputus gmdm itu menjadi kata depan di dalam kontribusi untuk memberantas narkoba, itu bisa terlaksana dengan baik. Sehingga peran GMDM
sebagai komunikator informator dan edukator jadi untuk komunikasi yang baik informasi yang baik dan edukasi yang baik agar masyarakat terhindar dari penyalahgunaan bahaya narkoba,” Ujar Dr. Sukma, selaku penasehat GMDM Jawa Timur.(echa)